Menilik Prinsip Penatalayanan Manusia Terhadap Alam Berdasarkan Kejadian 1:26-28

Agustin Soewitomo Putri, Joko Sembodo, Yusak Sigit Prabowo

Abstract


Abstract. The aim of this article is to review the stewardship’s role of humans towards nature in relation to their nature as Imago Dei. This study was conducted by word study approach to the text of Genesis 1:26-28. The text is usually understood to place humans as rulers over all of God's creation, which in turn justifies humans’ tyranny towards all of God's creation. Through this study, it was found that human nature as the image and likeness of God should lead humans to a friendly attitude towards the environment, as God who is always cares to all of His creations.

Abstrak. Tujuan artikel ini adalah untuk meninjau kembali peran penatalayanan manusia terhadap alam terkait dengan hakikatnya sebagai Imago Dei. Kajian ini menggunakan pendekatan studi kata atas teks Kejadian 1:26-28. Teks tersebut kerap kali dipahami menempatkan manusia sebagai penguasa atas ciptaan Allah yang lainnya, yang pada gilirannya membenarkan sikap sewenang-wenang manusia terhadap ciptaan Tuhan yang lainnya. Melalui studi ini diperoleh hasil bahwa hakikat manusia sebagai gambar dan rupa Allah seharusnya membawa manusia pada sikap yang ramah terhadap lingkungan, sebagaimana Allah yang juga memelihara semua ciptaan-Nya.


Keywords


stewardship; Genesis 1:26-28; ecology; Imago Dei; exploitation of the nature; environment; penatalayanan; Kejadian 1:26-28; ekologi; serupa dan segambar dengan Allah; eksploitasi alam; lingkungan hidup

Full Text:

PDF

References


Alrosid, Harun. “Puluhan Warga Karanganyar Protes Pembangunan Fasilitas Objek Wisata Kemuning.” Cendana News, 2018.

Borrong, Robert Patannang. “Kronik Teologi Ekologi : Berteologi Dalam Konteks Krisis Lingkungan.” Stulos 17, no. 2 (2019): 183–212.

Budiman, Sabda. “Paradigma Berteologi Ekologi Dan Peran Orang Percaya Terhadap Alam Ciptaan: Kajian Ekologi.” Jurnal Borneo Humaniora 4, no. 1 (2021): 20–28.

Franken, R.E. Human Motivation. Belmont: Wadsworth, 2002.

Guthrie, Donald. Teologi Perjanjian Baru 1. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2008.

Janis, Yanice. “Pendidikan Ekoteologi untuk Anak.” Tumou Tou 1, no. 2 (2014): 83–95. http://ejournal-iakn-manado.ac.id/index.php/tumoutou/article/view/8.

Manusama, Ledy. “Allah dan Alam.” KENOSIS: Jurnal Kajian Teologi 1, no. 2 (February 5, 2015): 187–203. Accessed April 12, 2022. http://e-journal.iaknambon.ac.id/index.php/KNS/article/view/28.

Masinambow, Yornan, and Yuansari Octaviana Kansil. “Kajian Mengenai Ekoteologi Dari Perspektif Keugaharian.” SHAMAYIM: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 1, no. 2 (May 5, 2021): 122–132. http://www.sttybmanado.ac.id/e-journal/index.php/shamayim/article/view/20.

Merrill, Eugene H., Thomas L.Constable, and Homer Heater Jr. A Biblical Theology Of The Old Testament. Edited by Roy B. Zuck. Malang: Gandum Mas, 2015.

Ngahu, Silva S. Thesalonika. “Mendamaikan Manusia Dengan Alam.” Jurnal Teologi Pengarah 2, no. 2 (July 27, 2020): 77–88. https://journaltiranus.ac.id/ojs/index.php/pengarah/article/view/28.

Primasiwi, Andika. “Alih Fungsi Lahan Di Jateng Dapat Sebabkan Kiamat Lingkungan - Suara Merdeka.” SuaraMerdeka.Com. Last modified 2020. https://www.suaramerdeka.com/politik/pr-04125136/alih-fungsi-lahan-di-jateng-dapat-sebabkan-kiamat-lingkungan.

Resfina, Damaris. “Sosialisasi Ekologi Teologi bagi Jemaat GKSI Immanuel bagi Penghijauan di Kecematan Kuala Behe.” Jurnal PKM Setiadharma 1, no. 2 (September 30, 2020): 13–19. https://jurnal.sttsetia.ac.id/index.php/pkm/article/view/57.

Simon. “Peranan Pendidikan Agama Kristen Menangani Masalah Ekologi.” EDULEAD: Journal of Christian Education and Leadership 2, no. 1 (June 1, 2021): 17–35. http://stak-pesat.ac.id/e-journal/index.php/edulead/article/view/60.

Sipahutar, Roy. “Kajian Ekoteologis Tentang Konsep Tanah Dalam Perjanjian Lama Dan Implikasinya Bagi Pemeliharaan Tanah.” BIA’: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 2, no. 2 (December 30, 2019): 166–178. https://www.jurnalbia.com/index.php/bia/article/view/95.

Yunus. Teologi Lingkungan Hidup ( Ekoteologi ) Peran Gereja Dalam Era Globalisasi. Kupang, 2019.

Yuono, Yusup Rogo. “Melawan Etika Lingkungan Antroposentris Melalui Interpretasi Teologi Penciptaan Sebagai Landasan Bagi Pengelolaan-Pelestarian Lingkungan.” Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 2, no. 1 (June 18, 2019): 186–206. https://www.stt-tawangmangu.ac.id/e-journal/index.php/fidei/article/view/40.




DOI: https://doi.org/10.30648/dun.v6i2.648

Article Metrics

Abstract view : 758 times
PDF - 896 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Dunamis telah terdaftar pada situs:

View My Stats

Online ISSN : 2541-3945

Printed ISSN : 2541-3937

Copyright © Jurnal Dunamis 2016. All Rights Reserved.