Enkulturasi Nilai dan Ajaran Agama Melalui Pendidikan Agama Kristen: Upaya Membangun Kehidupan Bersama yang Harmonis

Lourine Sience Joseph; Josefien Waas

doi:10.30648/dun.v9i1.1473

Enkulturasi Nilai dan Ajaran Agama Melalui Pendidikan Agama Kristen: Upaya Membangun Kehidupan Bersama yang Harmonis

Lourine Sience Joseph, Josefien Waas

Abstract

Abstract. The purpose of this research is to offer enculturation of religious values and teachings in an effort to build a life together in the context of a diverse society. This study is motivated by the reality of the diversity of society in Ambon, Maluku, but this diversity does not lead to conflict and division. The method used in this research was a case study method on the life of the Hunuth Christian Elementary School community in Ambon. The results of the study show that Christian Religious Education (PAK) can be a medium for enculturation of religious values and teachings that can create harmony in society. This can be achieved through PAK subject matter that emphasizes love for others as a manifestation of love for God, and through contextualization of the texts of the Holy Bible.

Abstrak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menawarkan enkulturasi nilai dan ajaran agama dalam upaya membangun kehidupan bersama dalam konteks masyarakat yang beragam. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan kemajemukan masyarakat di Ambon, Maluku, namun kemajemukan tersebut tidak membawa pada konflik dan perpecahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus terhadap kehidupan masyarakat Sekolah Dasar Kristen Hunuth Ambon. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Agama Kristen (PAK) dapat menjadi media enkulturasi nilai dan ajaran agama yang dapat menciptakan keharmonisan masyarakat. Hal itu dapat dicapai melalui materi pelajaran PAK yang menekankan cinta kasih kepada sesama sebagai perwujudan cinta kasih kepada Tuhan, dan melalui pengontekstualisasian teks-teks Kitab Suci.

Keywords

conflict; contextual; diversity; kemajemukan; konflik; kontekstual; peace; perdamaian; tekstual; textual; tolerance; toleransi

Full Text:

PDF

References

Agustin, Aulia Aulia. “Perdamaian Sebagai Perwujudan Dalam Dialog Antar Agama.” Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya 1, no. 2 (2019): 17–34. https://doi.org/10.31538/almada.v1i2.206.

Berty, Rahma. “Penanaman Nilai-Nilai Toleransi Antar Umat Beragama.” Pharmacognosy Magazine 75, no. 17 (2021): 399–405.

Gonzales, N. A., G. P. Knight, A. A. Morgan-Lopez, D. Saenz, and A. Sirolli. “Alculturation and the Mental Health of Lation Youths: An Intergration and Critique of the Literature.” In Latino Children and Families in the United States: Current Research and Future Directions, edited by J. M. Contreras, K. A. Kerns, and A. M. Neal-Barnett. Praeger Publishers/Greenwood Publishing Group, 2002.

Gule, Yosefo, Johannes Keliat, and Mika Dwita Tarigan. “Analisis Upaya Merajut Harmoni Lintas Iman Dalam Implementasi Moderasi Beragama Di Kabupaten Toba.” Jurnal Review Pendidikan Dan Pengajaran (JRPP) 7, no. 3 (2024): 8013–21. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i3.29743.

Latuheru, Rido Dominggus, and Marleen Muskita. “Enkulturasi Budaya Pamana.” JURNAL BADATI 2, no. 1 (April 15, 2020): 107–13. https://doi.org/10.38012/JB.V2I1.411.

Mahdalena, Yesti. “Toleransi Antar Umat Beragama Di Desa Sibiruang Kecamatan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar.” Universitas Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, 2022.

Najib. Pendidikan Nilai Kajian Teori Dan Praktik Di Sekolah. Bandung: Pustaka Setia, 2014.

Rahardjo, Mudjia. “Apa Perbedaan Metode Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif.” Malang, 2023.

Sari, Yunika. “Kerukunan Umat Beragama Sebagai Wujud Implementasi Toleransi (Persfektif Agama-Agama).” In Gunung Djati Conference Series, 23:237–56, 2023.

Schwartz. “Enculturation.” In International Enzyclopedia of Antropology, edited by Calla Hilary Wiley, 2018.

Sjarkawi. Pembentukan Kepribadian Anak. Peran Moral, Intelektual, Emosional Dan Sosial Sebagai Wujud Integritas Membangun Jati Diri. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2011.

Zaprulkhan Zaprulkhan. “Dialog Dan Kerjasama Antar Umat Beragama Dalam Perspektif Nurcholish Madjid.” Mawa’Izh: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Sosial Kemanusiaan 9, no. 2 (2018): 154–77. https://doi.org/10.32923/maw.v9i2.783.

DOI: https://doi.org/10.30648/dun.v9i1.1473